Emil Dardak Apresiasi OK OCE Ina Makmur Ekspor Produk Ke Turki

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak menyampaikan sambutan pada kegiatan pelepasan ekspor dan test market secara daring oleh OK OCE Ina Makmur. Mantan Bupati Trenggalek itu mengapresiasi OK OCE Ina Makmur yang secara berani berekspansi ke pasar baru, yaitu negara Turki.

“Jadi kebanyakan orang kalau ekspor tahunya hanya ke Jepang, Cina, Amerika tetapi ini pangsa pasar turki sebenarnya sangat potensial dan memang tentunya sekecil apapun seperti sekarang ini adalah market testing,” kata Emil. Pria 37 tahun ini menyatakan bahwa ekspor menjadi salah satu pilar perekonomian sebuah bangsa. Selain itu, Emil mengungkapkan kondisi di Indonesia terjadi ketimpangan impor terhadap ekspor.

“Kita sebenarnya masih defisit, masih lebih besar daripada ekspor. Yang kita impor juga bukan barang konsumtif tetapi sebagai tulang punggung perindustrian di indonesia kita banyak mengimpor bahan baku untuk kemudian kita jual ke daerah lain di Indonesia dalam bentuk barang olahan,” ucap Emil.

Saat ini Provinsi Jawa Timur menjadi mitra dagang beberapa negara. Hal ini menunjukkan bahwa tumbuhnya kepercayaan masyrakat Internasional kepada UMKM di Jawa Timur ini.”Jadi sistem, infrastruktur, daya dukung dari Jatim Insyallah untuk pangsa pasar ekspor sudah relatif baik, nah sekarang tinggal bagaimana kita memanfaatkan pangsa pasar ini dengan lebih memperbanyak lagi produk-produk yang bisa kita penetrasi ke pasar-pasar negara non tradisional,” jelas Emil.

Dalam paparannya, menjelaskan bahwa sejauh ini masih tegolong kecil jika dibanding total ekspor yang mencapai 18 Miliar. Ekspor Jatim sejauh ini berkisar di nominal 75 juta USD atau 0,41 persen.

“Kita mengeskpor selama ini Karet, Lemak & Minyak Nabati, Kakao dan Besi baja, artinya produk yang kita ekspor kali ini melalui tes market OK OC Ina Makmur adalah bentuk produk baru organik botanik yang memang belum begitu menjadi primadona selama ini.

“Dan insyallah kalau ini sukses akan menjadi primadona kedepannya untuk pengembangan, tantangannya tinggal bagaimana nanti begitu inii diminati ada kontinyuitas,” imbuh Emil.

Emil juga menyampaikan dukungan pemerintah Provinsi Jawa Timur terkait bantuan kepada UMKM, yaitu lewat program Dana Bergulir atau KUR yang dikelola oleh bank Jatim.

“Tetapi juga kita tahu ada Eximbank Indonesia yang membiayai pelaku usaha yang sudah mendapatkan pangsa pasar ekspor yang memerlukan pembiayaan begitu pula dari sisi transaksi,” jelas Emil.

Emil optimis bahwa nilai ekspor ini terus meningkat karena kehadiran OK OCE Ina Makmur telah menciptakan ekosistm yang kondusif.

“Tetapi kita punya export centre merupakan kerja sama Kadin dengan pemerintah dimana kira-kira kita bisa ikut membantu tindak lanjut doakan semoga tes market ini sukss, produk ini diminati,” harap Emil.

Emil juga tidak ingin meninggalkan UMKM yang saat ini belum bisa menembus pasar internasional. Dirinya meminta agar antar UMKM saling bersinergis agar bersama-sama mampu menjadi mitra dagang negara lain.

“Dan bagi yang berhasil mari kita segera bekerja bahu-membahu untuk meningkatkan kesiapan melakukan ekspor yang berkelanjutan dengan mitra dagang yang disana,” pesan Emil.

Di penutup, Wagub Emil menitipkan pesan ke perwakilan Republik Indonesia yang di Turki terutama di Istanbul agar dukungannya untuk bisa memperlancar untuk memperluas jenis maupun destinasi ekspor dari Jawa Timur ke potensi ke negara-negara tujuan ekspor.